Surabaya, infodis.id – Saat dilakukan penangkapan, sempat terjadi saling tembak. Dalam duel tersebut, polisi akhirnya berhasil melumpuhkan seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor alias curanmor.
Informasi yang dihimpun, pelaku curanmor terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena melawan saat akan ditangkap, pelaku sempat menembakan senjata jenis air soft gun yang mengenai petugas Polsek Gunung Anyar surabaya.
Pelaku bersama rekannya yang masih buron sedikitnya sudah lima kali melakukan pencurian motor di kawasan gunung anyar surabaya dan sekitarnya.
Adalah Mohammad Ali, dia hanya bisa terduduk lemas di kursi roda akibat kedua kakinya ditembus timah panas Unit Reskrim Polsek Gunung Anyar.
Petugas terpaksa menembak pelaku curanmor ini karena berusaha melawan saat akan ditangkap pada Jumat ( 7/7/2023).
pelaku yang akan ditangkap melawan dengan menembaki petugas dengan senjata jenis air soft gun, akibat tembakan tersebut, seorang petugas mengalami luka di bagian tangan, perut dan pelipis.
Dari hasil pemeriksaan diketahui pelaku sedikitnya sudah lima kali melakukan aksi pencurian motor di kawasan Gunung Anyar dan sekitarnya.
Dalam aksinya, pelaku membawa senjata jenis air soft gun dan golok untuk menakuti korbannya. Motor hasil curian dijual oleh pelaku di penadah di Madura dengan harga Rp 3 juta per unit.
“Petugas saat ini masih memburu rekan pelaku berinisial m-f yang berhasil kabur saat akan ditangkap,” jelas Kapolsek Gunung Anyar, Iptu Roni Ismullah, Senin (10/7/2023).
Bersama pelaku, turut diamankan satu unit sepeda motor hasil curian,golok,air softgun dan kunci t sebagai barang bukti.
Akibat perbuatannya pelaku terancam hukuman maksimal 7 tahun penjara. (ari)