3 Mei 2024
INFODIS.ID
INFO POLITIK

Sandiaga Uno Berpeluang 99 Persen Bacawapres Ganjar Pranowo

Surabaya, infodis.id – Politisi Partai Persatuan Pembangunan ( PPP), Sandiaga Salahudin Uno Berpeluang Sembilan Sembilan Persen Menjadi Bakal Calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo. Hal Ini Disampaikan Langsung Plt Ketua Umum Partai PPP. Mardiono Usai Melantik
Pengurus Pusat Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) Di Surabaya.

Sementara Mardiono Juga menyatakan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) masih eksis dan belum bubar. KIB ditegaskan mempunyai misi menyukseskan Pemilu 2024.

“Mardiono Mengatakan Peluang Sandiqga Uno Menjadi Bacawapres Sudah 99 Persen Dan Satu Persennya Adalah Takdir.

Lebih lanjut, Sandiaga Uno, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP, menegaskan komitmen dan kerja kerasnya dalam mencapai kemenangan PPP dalam Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pilpres 2024.

“Kami akan berjuang di Bappilu untuk memenangkan PPP, baik di Pileg, Pilpres, maupun Pilkada. Saya optimis, karena PPP mendapatkan antusiasme yang luar biasa dengan fokus pada pembangunan ekonomi,” ungkap Sandiaga.

Mengenai pernyataan bahwa 1 persen adalah takdir dari Allah, Sandiaga menyatakan bahwa dia berusaha dengan sungguh-sungguh, dan sisanya adalah kehendak Allah SWT.

“Satu persen itu adalah takdir dari Allah. Insya Allah kita berdoa dan berikhtiar dengan keras, cerdas, tuntas, dan ikhlas. Fokus kita adalah itu. Terima kasih atas kepercayaannya, saya akan berjuang, dan terima kasih atas semangat dari teman-teman WPP,” tegasnya.

“KIB, Koalisi Indonesia Bersatu itu masih, masih ada. KIB itu kan berkoalisi untuk ide dan gagasan dalam rangka mensukseskan pemilu 2024,” kata Mardiono usai melantik pengurus DPP Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) di Kota Surabaya, Minggu (30/7/2023).

Menurut Mardiono, KIB bukan koalisi yang menentukan capres-cawapres, melainkan untuk mensukseskan Pemilu 2024.

“Karena pemilu 2024 adalah barometer Indonesia. Kalau pemilu sukses, Indonesia akan lompat ke negara maju. Tapi kalau pemilu gagal, itu akan jadi hambatan utama. Karena kesinambungan kepemimpinan, kesinambungan pembangunan nasional kita ditentukan pemilu,” jelasnya.

“Karena pemilu yang sukses itu pemilu yang melahirkan estafet kepemimpinan untuk percepatan pembangunan,” lanjutnya.

Dari awal saya sampaikan KIB ini tidak berkoalisi dalam konteks capres-cawapres. Jadi piagam yang kita tandatangani bertiga (dengan PAN, Golkar) tidak membicarakan soal capres-cawapres. Tapi KIB dalam rangka merangkum ide, gagasan untuk Indonesia untuk sukses pemilu 2024,” tegasnya.

Related posts

Ketua Golkar Surabaya Ajak Mahasiswa Kawal Proses Pemilu 2024

Perempuan Nahdliyyin Probolinggo Bersatu ‘All Out’ Demi Kemenangan Anies Muhaimin di Pilpres 2024

Mahdi Caleg DPRD Jatim Dapat Dukungan Terbanyak di Kabupaten Probolinggo

Editor: [ Hary Prasodjo ]