Nusantara, infodis.id – Delegasi Pemerintah Kerajaan Inggris, yang dipimpin oleh Duta Besar Britania Raya untuk Indonesia Dominic Jermey dan Second Permanent Under Secretary at the Foreign, Commonwealth and Development Office (FCDO) Nick Dyer, melakukan kunjungan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 21 Februari 2024.
Kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung pembangunan IKN dengan konsep Kota Hutan dan Kota netral karbon. Sebelumnya, delegasi Inggris telah melakukan audiensi dengan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono di Jakarta untuk membahas berbagai isu penting, termasuk perubahan iklim, agenda pembangunan berkelanjutan, serta kerjasama pemerintah dan swasta.
Pembangunan IKN sebagai Kota Hutan sejalan dengan pemikiran pemerintah Inggris yang memprioritaskan bidang lingkungan dan iklim. Delegasi Inggris diajak untuk melihat penerapan urban farming hidroponik di greenhouse, berdialog dengan para petani yang tergabung dalam Asosiasi Petani Ibukota, dan mengunjungi progres pembangunan di IKN, mulai dari Titik Nol Nusantara, hingga Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
“Seeing is believing,” ujar Bambang Susantono, Kepala Otorita IKN, saat mengajak delegasi Inggris untuk melihat langsung kondisi IKN di lapangan.
Deputi LHSDA Otorita IKN Myrna Asnawati Safitri menjelaskan bahwa Otorita IKN akan terus mendampingi asosiasi petani ibu kota dalam mendukung pertanian regeneratif, mulai dari pelatihan urban farming, penyediaan fasilitas pertanian modern, hingga pelatihan pemasaran online.
Kunjungan ditutup dengan penanaman bibit pohon lokal di Miniatur Hutan Hujan Tropis IKN. Duta Besar Dominic Jermey berharap Indonesia dan Inggris dapat bekerja sama membangun IKN menjadi kota netral karbon yang tidak hanya dibanggakan oleh Indonesia, tetapi juga masyarakat dunia.
Kunjungan delegasi Inggris menunjukkan minat global terhadap pembangunan IKN. Konsep Kota Hutan dan Netral Karbon IKN diharapkan dapat menjadi solusi bagi permasalahan lingkungan dan iklim global.(ery)